Mast Irham

Mast Irham has been doing photography since he was a student at Communication Study at Sebelas Maret University in Solo, Central Java. Before he finished his undergraduate study, he had joined Antara news agency as a contributing photographer. After graduation, he worked for Media Indonesia newspaper until 2004, when he was chosen as one of the participants of photojournalism workshop organized by World Press Photo and Asia Europe Foundation in Hanoi, Vietnam. He later joined European Pressphoto Agency (EPA) in August 2004. During the more than 10 years of his career, Irham has been covering politics, economy, disaster, and sport events both in Indonesia and abroad. Among his notable experience were covering earthquake and tsunami in Aceh, and Bali bombing. His foreign assignments include Aung San Suu Kyii release in Myanmar, Australian Open tennis tournament in Melbourne, Australia, and earthquake in Nepal, Brazil's World Cup. Irham is now EPA chief photographer for Indonesia.

Denting Koin Yang Terlupakan

“Memotret menggunakan ponsel itu sejatinya menyenangkan dan tanpa beban, jadi jangan dibikin repot. Jangan khawatir kalau foto kita tidak punya kedalaman ruang, grainy, lightingnya bocor-bocor dan warnanya ngaco. Justru ketidaksempurnaan-lah yang memberi jiwa pada foto-foto ponsel.” – Dita Alangkara Orang-orang yang mengalami era 90-an, termasuk saya, pasti punya banyak kenangan …

Read More »

Sudahkah Fotografi Indonesia Merespon Perubahan?

“Kapan ada festival Budaya?” sebuah pertanyaan yang sering datang dan pergi di saat bertemu dengan komunitas fotografi atau penggiat fotografi. Lalu bermunculanlah situs-situs yang menawarkan sebuah eksotisme tempat dan festivalnya, kemudian berbondong-bondong datang untuk mencoba merekam sebuah eksotisme yang diimpikan itu ada. Dan dibarengi dengan lomba-lomba fotografi dengan hadiah yang …

Read More »

Ali Lutfi, Peraih 2nd Prize Singles World Press Photo 2013 Katagori Nature

Sekali lagi, pewarta foto Indonesia meraih penghargaan dunia dalam ajang bergengsi World Press Photo 2013. Kali ini adalah Ali Lutfi, seorang pewarta foto koresponden untuk harian berbahasa Inggris Jakarta Globe di Solo, Jawa Tengah. Lutfi, begitu Ia biasa dipanggil, berhasil menyabet penghargaan World Press Photo peringkat ke-2 single foto dalam …

Read More »

Haji dan ‘Galau’ Fotografi

Dialog di dalam hati: Rizal 1: Masih ingat hadits-hadist yang melaknat para pembuat gambar mahluk yang bernyawa dimana menurut sebagian ulama ini termasuk foto? Yang antara lain menyatakan “Setiap penggambar atau pematung di neraka, dijadikan bagi setiap gambar atau patung yang dibuatnya jiwa yang akan menyiksanya di neraka?” Rizal 2: …

Read More »

Selamat Jalan Bang Jul…

Satu lagi nama besar pewarta foto Indonesia berpulang. Julian Sihombing, pewarta foto Harian Kompas, menghembuskan hafas terakhirnya Minggu (14/10) dini hari di National University Hospital, Singapura karena kanker getah bening yang dideritanya. Julian meninggal di usia 53 tahun. Teman, sahabat, kolega mengenal Julian sebagai sosok humoris, hangat dan blak-blakan. Bagi …

Read More »

PASSING, Pencarian Cahaya dan Warna Edy Purnomo

  Cahaya dan warna adalah unsur yang memikat indera mata. Kedua unsur itu memikatEdy Purnomo, fotografer yang telah lebih dari satu decade mendokumentasikan manusia dan lingkungannya. Melalui kameranya, Edpur, begitu dia biasa disapa, merekam cahaya, warna, dan manusia menjadi sebuah adegan beku, namun sarat cerita.   Tiga belas tahun, Edy …

Read More »

Australian Open, Cahaya dan Bayangan

Australian Open Australian Open adalah grand slam yang digelar pertama kali di setiap tahun, yaitu pada bulan Januari-Februari. Pemain-pemain tenis top dunia sangat antusias untuk tampil di turnamen besar ini. Itulah mengapa Australia Open selalu menarik perhatian penggemar tenis di seluruh dunia. Mendapatkan tugas meliput Australian Open selalu menyenangkan bagi …

Read More »

Tjandra, Mantan Atlet yang Jadi Fotografer

Tjandra, Mantan Atlet yang jadi Fotografer Tjandra Moh Amin atau lebih akrab dipanggil dengan nama Tjandra, tertarik pada fotografi sejak duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP). Karya fotografer yang lahir pada 13 april 1969 ini dikenal luas sejak bergabung dengan tabloid BOLA tahun 1993. Tekatnya yang kuat untuk mengembangkan …

Read More »

Pelajaran Berharga dari Mentawai

Kita mesti telanjang dan benar-benar bersih Suci lahir dan di dalam batin Tengoklah ke dalam sebelum bicara Singkirkan debu yang masih melekat.. Singkirkan debu yang masih melekat.. Anugerah dan bencana adalah kehendakNya Kita mesti tabah menjalani Hanya cambuk kecil agar kita sadar Adalah Dia di atas segalanya.. Lirik lagu Untuk …

Read More »