Jakarta, The City of Contrast

Bagi saya yang sehari-hari menggunakan DSLR, memotret menggunakan kamera ponsel dengan berbagai macam aplikasi yang tersedia adalah sebuah keasyikan, seperti lari dari rutinitas.-Mast Irham

“Jakarta is the city of contrast”. Kota di mana manusia-manusia wangi dan perlente berebut tempat dengan manusia-manusia kumal dan dekil. Kehidupan serba modern dan canggih berbaur dengan tradisi yang sekuat tenaga terus dipelihara. Kehidupan wangi dan gemerlap bercampur-aduk dengan kemiskinan dan keterbatasan.

Hal ini terlihat jelas di jalanan Jakarta yang selalu sibuk. Mobil-mobil mewah berharga ratusan juta yang sejuk ber-‘air conditioner’ dengan cat mengkilap berjalan beriringan dengan angkutan umum berdempul tebal dengan asap hitam mengepul dari knalpotnya. Atau motor-motor ber-cc besar yang saling serobot dengan bajaj tua yang bersuara keras meraung-raung memekakkan telinga.

Jakarta adalah panggung bagi drama kehidupan yang berkisah tentang realitas anak manusia. Di gedung-gedung jangkung yang berdiri angkuh nyaris di setiap sudut Jakarta, ada drama kehidupan si kaya yang penuh tawa, yang nyaris hanya menjadi mimpi bagi si miskin yang kerap harus melewati hari dengan air mata, berpeluh di tengah terik matahari Jakarta yang membara.

Jakarta adalah tempat di mana tradisi harus diperjuangkan untuk berebut tempat dengan modernitas. Sehingga di gedung-gedung tinggi nan angkuh itu masih akan tersedia tempat bagi keindahan nilai tradisional dan ruang bagi manusia-manusia biasa.

Enjoy Jakarta, selamat ulang tahun Jakarta ke-486!

(Foto dan teks : Mast Irham)

 

Ma013

Ma09

Ma04

Ma02

Ma03

Ma08

Ma012

Ma01

Ma011

Ma010

Ma05

Ma07

 

About 1000kata

1000kata adalah portal yang dikelola oleh 10 fotografer Indonesia, sebagai media alternatif untuk menampilkan karya, cerita, ide, opini, gagasan serta yang lainnya berkaitan dengan dunia fotografi. Mari berbagi.

Check Also

Menelusuri Labirin Kotagede

Para pencinta fotografi menikmati kehangatan warga Kotagede. Mereka memasuki ruang-ruang personal dan menjadi bagian dari warga.

6 comments

  1. baru buka,,, terus lihat foto yang rintik2 air,,,, bagus,,, aku sudah pernah buat ,,,, dan Hore,,,, sama jadinya….

    ๐Ÿ˜€

  2. mas, saya tertarik sama beberapa foto yang mungkin idenya kurang bisa saya pahami, seperti yang blur atau yang titik air hujan dikaca itu…
    saya pgn belajar jg sih hehehe
    sebenarnya gimana sih mengkaitkan satu sama lain tiap2 fotonya ? apakah emg foto2 ini semua udah terpikir sebelum motret atau macem street photo yang nemu dijalan tp sesuai tema dan sangat berkaitan ?
    makasih mas ๐Ÿ™‚

    • Sori baru sempet reply, foto2 ini dibuat tdk terfikirkan atau ada skenario sebelumnya, hanya ada ide besarnya aja yg mendasari keseluruhan story. Dengan begitu kita bisa lebih bebas, thanks.

  3. Menarik, melihat Jakarta dari sisi personal fotografer, susah, senang, galauw, gundah gulana. Mksh, telah berbagi untuk merayakan kekayaan makna visual.

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.